Pembalap Red Bull Racing, Yuki Tsunoda, mengaku memiliki perasaan campur aduk usai menyelesaikan balapan GP Jepang. Ia senang dengan performa mobilnya, namun tidak dengan hasil yang diraih.
Yuki Tsunoda memulai balapan GP Jepang dari peringkat ke-14, di belakang pembalap Visa CashApp Racing Bulls, Liam Lawson. Namun, saat balapan, Tsunoda memperlihatkan laju cukup konsisten, sehingga mampu menyelesaikan perlombaan di posisi ke-12.
Usai balapan, Yuki Tsunoda memberikan komentarnya. Ia mengaku memiliki perasaan yang campur aduk mengenai seri yang berlangsung di Sirkuit Suzuka pada Minggu (6/4) siang tadi.
“Saya senang dengan balapannya, jika berbicara mengenai performa saya. Tapi tentu saja, jika berbicara mengenai hasil, sulit rasanya, karena ini juga merupakan home race saya,” kata pembalap 24 tahun itu.
BACA JUGA: Red Bull Racing Fokus Pertahankan Gelar Juara Dunia Pembalap
“Saya berharap lebih sebenarnya. Setidaknya saya bisa finis di zona poin. Jadi, perasaan saya saat ini campur aduk,” tambahnya.
Tsunoda memang memberikan pernyataan yang cukup berani jelang balapan GP Jepang berlangsung. Ia mengaku ingin langsung meraih podium pada balapan perdananya bersama REd Bull Racing.
“Saya tidak ingin meninggikan ekspektasi, tapi ini adalah GP Jepang, jadi saya ingin finis di podium. Itu sebabnya, saya tahu ini tidak akan menjadi hal yang mudah,” tutur Yuki Tsunoda.
“Yang jadi prioritas saya adalah memahami mobilnya. Bagaimana mobilnya bekerja jika dibandingkan dengan VCARB. Jika saya menikmati mobilnya di latihan bebas pertama, maka hasil juga akan mengikuti.
“Dan jika itu bisa berakhir dengan podium, maka akan sangat luar biasa,” ungkapnya sebelum balapan.
Pasca balapan GP Jepang, ini kali ketiga Tsunoda tak finis di zona poin saat balapan utama. Tiga poin yang ia raih di klasemen sementara pembalap F1 2025 itu ia cetak di balapan sprint GP Cina.
