Tak ingin terlena euforia Lebaran, skuad PSS Sleman langsung tancap gas. Sejak Kamis (3/4) pekan lalu, para penggawa Super Elang Jawa kembali menjalani sesi latihan intensif. Kombinasi latihan taktik di lapangan hijau dan penguatan fisik di pusat kebugaran menjadi menu wajib demi mengoptimalkan performa tim dalam tujuh laga sisa kompetisi Liga 1 yang krusial.
Pelatih kepala PSS, Pieter Huistra, menunjukkan keyakinan tinggi terhadap kondisi anak asuhnya. “Para pemain memperlihatkan performa bagus dalam setiap sesi latihan,” ungkapnya mengutip dari situs PT LIB.
Saya senang melihat semangat dan peningkatan kekuatan mereka. Tidak ada kendala berarti pasca Lebaran, semua pemain bekerja keras mengikuti program latihan. Kerja keras sebelum libur juga menjadi modal positif.”
BACA JUGA: Almere City dan PEC Zwolle Imbang, Penggawa Timnas Indonesia Ini Beda Nasib
AMBISI BESAR
Huistra tak menampik adanya kelelahan yang menghampiri para pemain, terutama saat menjalani latihan fisik di pusat kebugaran. Namun, semangat membara dan motivasi tinggi untuk memberikan yang terbaik bagi PSS Sleman mampu mengalahkan rasa letih tersebut. Para pemain menunjukkan komitmen penuh untuk berjuang keluar dari zona degradasi.
“Latihan perdana setelah libur cukup terbuka. Semua pemain memiliki energi positif. Sesi gym kemarin memang menguras tenaga, tetapi mereka tetap bekerja keras. Mungkin saat ini mereka merasa lelah, namun semangat juang mereka tetap tinggi,” imbuhnya.
Seluruh pemain PSS Sleman telah bergabung dalam sesi latihan terkini. Sayangnya, Fachruddin Aryanto masih harus menepi karena proses pemulihan pascaoperasi lutut. Kabar kurang sedap juga datang dari penjaga gawang Ega Rizky, yang mengalami cedera ringan pada tangannya. Tim pelatih terus memantau perkembangan kondisi Ega dalam beberapa hari ke depan, dengan harapan ia dapat segera pulih dan kembali berlatih bersama rekan-rekannya.
View this post on Instagram
