Seru88 – Pada pertandingan Liga Champions yang diadakan di Estadio Jose Alvalade, Seru88 melaporkan bahwa Sporting Lisbon berhasil menumbangkan Manchester City dengan skor telak 4-1. Kemenangan ini menjadi sejarah tersendiri bagi Sporting karena bukan hanya berhasil menang besar atas City, tetapi juga memutuskan rekor tak terkalahkan tim asuhan Pep Guardiola dalam 26 pertandingan terakhir mereka di Liga Champions. Pertandingan ini juga menandai perpisahan Ruben Amorim sebagai pelatih Sporting Lisbon, membuat kemenangan ini terasa lebih bermakna bagi klub dan penggemarnya.
Dalam laga penuh kejutan ini, Viktor Gyokeres menjadi bintang utama dengan mencetak hat-trick yang fantastis. Erling Haaland, andalan City, bahkan gagal mengeksekusi penalti, sebuah momen langka dalam karirnya. Bagi City, ini adalah kekalahan ketiga berturut-turut mereka, sebuah situasi yang belum pernah mereka alami selama lebih dari enam tahun.
Babak Pertama: Gol Cepat Phil Foden, Kejutan di Menit Awal
Manchester City sebenarnya membuka pertandingan dengan sangat baik. Di menit ke-4, Phil Foden berhasil mencetak gol pertama setelah berhasil merebut bola di area pertahanan Sporting. Tendangan kerasnya gagal diantisipasi oleh kiper Franco Israel yang mencoba menepis bola namun gagal. Gol ini membuat City unggul cepat dan mendominasi penguasaan bola sepanjang babak pertama dengan penguasaan bola hingga 75 persen.
Meskipun demikian, Sporting tidak menyerah begitu saja. Memasuki menit ke-37, Viktor Gyokeres menunjukkan ketajamannya. Melalui umpan dari Geovany Quenda, Gyokeres berhasil memanfaatkan peluang emas untuk mencetak gol penyeimbang. Gol ini membangkitkan semangat para pemain Sporting yang sebelumnya kesulitan mendapatkan peluang bersih di depan gawang City.
Babak Kedua: Aksi Cepat dan Dominasi Sporting Lisbon
Di awal babak kedua, situasi langsung berubah. Hanya dalam waktu 22 detik setelah kick-off, Pedro Goncalves memberikan umpan terobosan cemerlang kepada Maximiliano Araujo. Araujo tak menyia-nyiakan peluang ini dan berhasil mencetak gol kedua untuk Sporting. Suporter di stadion bergemuruh menyambut keunggulan tak terduga ini.
Tak berhenti di situ, kurang dari satu menit kemudian, Sporting kembali menggetarkan jala gawang City. Josko Gvardiol melakukan pelanggaran keras terhadap Francisco Trincao di dalam kotak penalti, memberi kesempatan kepada Gyokeres untuk mencetak gol ketiganya dari titik penalti. Striker asal Swedia ini berhasil menjalankan tugasnya dengan baik, menambah keunggulan Sporting menjadi 3-1.
Kegagalan Penalti Haaland: Peluang yang Terbuang Sia-Sia
Manchester City sempat mendapatkan peluang emas untuk memperkecil ketertinggalan setelah mereka dihadiahi penalti akibat handball Ousmane Diomande. Namun, keberuntungan seolah meninggalkan City malam itu. Haaland, yang dikenal sebagai salah satu striker paling produktif di dunia, justru gagal mengeksekusi penalti dengan sempurna. Tendangannya membentur mistar gawang dan keluar lapangan, membuat skor tetap 3-1 untuk keunggulan Sporting.
Momen ini menjadi salah satu titik balik yang membuat City tampak kehilangan semangat. Kesempatan yang terbuang ini juga semakin membuat para pemain Sporting bersemangat untuk menjaga keunggulan dan menekan pertahanan City secara konsisten.
Penutupan Sempurna: Hat-Trick Gyokeres Menutup Pertandingan
Di menit-menit akhir pertandingan, Sporting kembali memperoleh penalti setelah Matheus Nunes melanggar Geny Catamo di area kotak penalti. Gyokeres sekali lagi maju sebagai eksekutor dan menuntaskan tugasnya dengan sempurna. Dengan tendangan kerasnya, ia mencetak gol ketiga sekaligus hat-trick yang membuatnya menjadi bintang malam itu. Skor akhir 4-1 menutup pertandingan dengan kemenangan gemilang bagi Sporting Lisbon.
Pemain Terbaik: Viktor Gyokeres
Tidak diragukan lagi, Viktor Gyokeres pantas mendapatkan gelar pemain terbaik dalam pertandingan ini. Tiga gol yang ia cetak membuktikan ketajamannya sebagai striker yang mampu tampil di saat-saat penting. Gyokeres tidak hanya berhasil mencetak gol dari titik penalti, tetapi juga menjadi ancaman serius bagi pertahanan City dengan pergerakan lincah dan kekuatannya dalam duel satu lawan satu.
Menurut Seru88, malam itu menjadi momen istimewa bagi Gyokeres, yang berhasil mengukir namanya dalam sejarah klub. Meski sempat melewatkan beberapa peluang di babak pertama, ia tidak menyerah dan terus menunjukkan determinasi tinggi hingga peluit akhir berbunyi.
Analisis Pertandingan: Dominasi dan Keberanian Sporting
Melihat dari jalannya pertandingan, Sporting Lisbon berhasil mengatasi tekanan besar dari Manchester City, yang notabene tim dengan lini serang yang sangat kuat. Kunci keberhasilan Sporting terletak pada ketenangan mereka dalam menghadapi tekanan, serta kemampuan memanfaatkan peluang dengan efektif.
Pelatih Ruben Amorim, dalam pertandingan terakhirnya, tampak sudah menyiapkan strategi yang matang untuk meredam gaya bermain cepat City. Kombinasi antara taktik pertahanan yang disiplin dan serangan balik yang cepat menjadi senjata utama Sporting.
Kesimpulan: Kekalahan Menyakitkan Bagi Manchester City
Hasil akhir ini tentu menjadi tamparan keras bagi Manchester City, yang harus menderita kekalahan telak di kandang lawan. Kekalahan ini juga mencatat sejarah sebagai salah satu kekalahan terbesar City di Liga Champions dalam beberapa tahun terakhir. Guardiola dan timnya harus segera mengevaluasi performa mereka, terutama dalam menghadapi tim-tim yang mampu bermain dengan intensitas tinggi seperti Sporting.
Di sisi lain, kemenangan ini memberikan suntikan semangat bagi Sporting Lisbon yang tengah dalam masa transisi. Seru88 menyebutkan bahwa kemenangan ini menjadi bukti bahwa Sporting memiliki potensi besar untuk bersaing di level Eropa, terutama jika mereka dapat mempertahankan konsistensi permainan seperti ini.