Seru88 – Kabar terbaru datang dari Mohamed Salah, pemain sayap andalan Liverpool, yang tengah menghadapi situasi kontrak yang semakin menarik perhatian publik. Meskipun menunjukkan performa luar biasa di lapangan, Pemain ini dikabarkan mulai merasa kecewa terhadap lambatnya negosiasi kontrak baru oleh manajemen Liverpool. Bagaimana masa depannya bersama klub berjuluk The Reds ini? Simak ulasan lengkapnya di bawah ini.
Performa Gemilang Salah di Musim 2024/2025
Tidak bisa dipungkiri, Mohamed Salah merupakan pemain terbaik di Liga Inggris saat ini. Di bawah pelatih Arne Slot, pemain ini terus menjadi motor serangan Liverpool. Bahkan, dalam kemenangan 2-0 melawan Manchester City, pemain sayap ini mencatatkan satu gol dan satu assist yang membawa Liverpool unggul 11 poin dari sang juara bertahan.
Statistiknya pun luar biasa: 13 gol dan 11 assist dari 20 pertandingan musim ini. Dengan catatan tersebut, kini Ia memiliki 24 kontribusi langsung terhadap gol Liverpool, sebuah rekor yang menyamai pencapaian Wayne Rooney di Liga Inggris.
Namun, di balik gemilangnya performa tersebut, terdapat isu besar yang belum terselesaikan: kontraknya bersama Liverpool yang akan berakhir di akhir musim ini.
Kekecewaan Mohamed Salah pada Manajemen Liverpool
Berbicara setelah laga melawan Southampton beberapa waktu lalu, pemain ini mengungkapkan kekecewaannya karena belum menerima tawaran kontrak baru dari Liverpool. Bahkan, pemain asal Mesir ini sempat menyatakan bahwa dirinya merasa “lebih banyak keluar daripada bertahan” di klub.
Menurut laporan The Athletic, Ia semakin frustrasi dengan lambatnya proses negosiasi kontrak. Hingga saat ini, pihak klub belum memberikan kepastian mengenai durasi kontrak baru maupun jumlah gaji yang akan diterimanya. Padahal, sebagai pemain dengan gaji tertinggi di Liverpool sebesar £350.000 per minggu, Ia merasa layak mendapatkan kenaikan gaji berkat performa luar biasa yang ditunjukkannya.
Prioritas Utama Salah: Bertahan di Liverpool
Meskipun merasa kecewa, Ia tetap menunjukkan loyalitasnya kepada Liverpool. Prioritas utamanya adalah memperpanjang kontrak bersama klub ini, bahkan jika itu hanya berupa kontrak jangka pendek selama satu tahun. Namun, hingga kini, belum ada kesepakatan yang tercapai antara pihak Salah dan manajemen klub.
Hal ini membuat beberapa klub besar Eropa mulai mengamati situasi Salah dengan serius. Namun, berbeda dengan rumor yang beredar, pemain ini dikabarkan tidak berniat untuk meninggalkan Liverpool dalam waktu dekat. Ambisinya untuk meraih Ballon d’Or juga menjadi alasan kuat untuk terus bermain di level tertinggi sepak bola Eropa.
Ketertarikan Klub-Klub Besar Dunia
Nama Mohamed Salah tidak pernah lepas dari radar klub-klub elite dunia. Paris Saint-Germain (PSG) dikabarkan sempat tertarik mendatangkan pemain Liverpool sebagai pengganti Kylian Mbappe, meskipun mereka membantah adanya kontak resmi.
Sementara itu, klub-klub Arab Saudi juga menunjukkan ketertarikannya pada pemain ini. Al-Ittihad, misalnya, sempat menawarkan £150 juta pada musim panas 2023 untuk mendatangkan Salah. Bahkan, mereka rumornya siap meningkatkan tawaran hingga £200 juta, tetapi kesepakatan tersebut tidak pernah terwujud.
Mohamed Salah dan Warisannya di Liverpool
Sejak bergabung dengan Liverpool pada tahun 2017 dari AS Roma, Mohamed Salah telah mencatatkan total 224 gol dan 100 assist dari 369 penampilan. Catatan ini menjadikannya sebagai pencetak gol terbanyak kelima dalam sejarah Liverpool, di bawah legenda seperti Ian Rush, Roger Hunt, Gordon Hodgson, dan Billy Liddell.
Salah bukan hanya seorang pemain; ia adalah simbol dari era kebangkitan Liverpool di bawah Jurgen Klopp. Prestasinya di lapangan telah membawa Liverpool meraih berbagai gelar bergengsi, termasuk Liga Champions dan Liga Inggris.
Apa Langkah Selanjutnya dari Liverpool?
Dengan pentingnya peran Salah dalam tim, Liverpool harus segera mengambil langkah tegas untuk mempertahankannya. Berikut adalah beberapa langkah yang bisa manajemen lakukan:
- Tawarkan Kontrak yang Kompetitif
Liverpool perlu memastikan bahwa penawaran kontrak baru sesuai dengan kontribusi Salah. - Komunikasi Lebih Transparan
Salah dan perwakilannya membutuhkan kejelasan mengenai rencana klub ke depannya. - Pertimbangkan Masa Depan Jangka Panjang
Meski usianya sudah 32 tahun, Salah masih memiliki performa yang konsisten.
Kesimpulan: Masa Depan Salah di Liverpool
Mohamed Salah adalah ikon Liverpool yang telah memberikan segalanya untuk klub. Namun, lambatnya proses negosiasi kontrak menjadi ancaman bagi masa depannya di Anfield. Apakah Liverpool akan mempertahankan bintang Mesir ini, atau justru membiarkannya pergi?
