Keputusan untuk memecat Ten Hag tentu saja tidak mudah. Manajer asal Belanda tersebut sebenarnya baru memperpanjang kontraknya hingga dua tahun ke depan pada musim panas lalu. Namun, performa yang jauh dari harapan membuat manajemen klub merasa perlu mengambil langkah cepat agar situasi tidak semakin memburuk. Kekalahan terakhir dari West Ham United dengan skor 2-1 di Liga Premier menjadi titik balik yang memicu langkah drastis ini.
Alasan Manchester United Memecat Ten Hag
Sejak awal musim ini, Manchester United mengalami kesulitan untuk mendapatkan hasil positif. Dari 14 pertandingan yang dijalani, tim hanya mampu memenangkan empat pertandingan saja. Hasil ini membuat posisi United tertinggal jauh di papan klasemen Liga Premier, menempati posisi ke-14. Di kancah Eropa, performa mereka juga tidak lebih baik, karena berada di peringkat ke-21 dari 36 tim yang berkompetisi di Liga Europa.
Pihak manajemen United mengakui bahwa pemecatan ini adalah keputusan yang sangat sulit. Bagaimanapun, Erik ten Hag dikenal sebagai pelatih yang memiliki filosofi permainan yang kuat. Namun, hasil di lapangan tidak sesuai dengan ekspektasi, terutama setelah beberapa pemain kunci mengalami cedera. Ditambah dengan tekanan dari para penggemar dan investor, United akhirnya memilih untuk berpisah dengan Ten Hag.
Ruud van Nistelrooy Ditunjuk sebagai Pelatih Sementara
Untuk sementara waktu, Ruud van Nistelrooy, yang merupakan mantan penyerang andalan United, akan memimpin tim sebagai pelatih interim. Namun, van Nistelrooy dilaporkan tidak tertarik untuk menjadi pelatih permanen. Ia hanya akan memegang kendali sampai Manchester United berhasil merekrut pelatih baru. Kondisi ini membuat United bekerja ekstra keras dalam proses negosiasi dengan Ruben Amorim yang saat ini masih menjabat sebagai pelatih Sporting Lisbon.
Ruben Amorim: Kandidat Utama yang Diincar Manchester United
Ruben Amorim, yang kini menjadi pelatih utama Sporting Lisbon, telah lama dianggap sebagai salah satu pelatih muda dengan potensi besar di Eropa. Pada usia 39 tahun, Amorim telah mengantongi sejumlah prestasi yang cukup mengesankan di kompetisi Portugal. Selama empat setengah tahun memimpin Sporting, ia berhasil memenangkan lima trofi, termasuk dua gelar Liga Primeira pada musim 2020-21 dan 2023-24.
Manchester United melihat Amorim sebagai sosok yang tepat untuk membangun kembali kekuatan tim dan memperbaiki mentalitas pemain. Menurut laporan yang diterbitkan oleh beberapa media Inggris, Amorim telah menyatakan kesediaannya untuk bergabung dengan United, meskipun ia harus menunggu proses negosiasi antara kedua klub terkait dengan klausul rilis sebesar €10 juta atau sekitar £8,3 juta.
Proses Negosiasi dan Kesepakatan Antara United dan Amorim
Menurut informasi dari jurnalis Fabrizio Romano, proses negosiasi antara Manchester United dan Ruben Amorim berlangsung intens. Amorim telah memberikan lampu hijau kepada United, menunjukkan ketertarikannya terhadap proyek ini. Meskipun demikian, sebagai pelatih yang loyal kepada Sporting Lisbon, Amorim ingin memastikan bahwa proses transisinya ke Manchester United merupakan rasa hormat terhadap klub yang telah ia pimpin selama ini.
Manajemen Sporting Lisbon masih mempertimbangkan berbagai opsi, terutama mengingat klausul pelepasan Amorim yang mencapai nilai tinggi. Namun, United tampaknya bersedia untuk memenuhi syarat tersebut demi mendapatkan pelatih yang mereka yakini mampu membawa tim keluar dari masa-masa sulit.
Keberhasilan Ruben Amorim di Sporting Lisbon
Ruben Amorim merupakan pelatih yang berhasil membawa banyak perubahan di Sporting Lisbon. Selama masa kepemimpinannya, ia telah menunjukkan kemampuan luar biasa dalam membangun tim yang solid. Beberapa strategi kunci yang Amorim rancang adalah fokus pada pengembangan pemain muda, memperkuat pertahanan, dan menerapkan pola permainan yang dinamis serta menyerang.
Berkat pendekatannya yang inovatif, Sporting Lisbon sukses meraih banyak kemenangan dan menjadi salah satu tim paling kompetitif di Liga Portugal. Tingkat kemenangan Amorim bersama Sporting mencapai 71,73% dari total 237 pertandingan yang telah ia jalani. Ini menjadi catatan yang luar biasa, mengingat kompetisi di Portugal semakin ketat setiap tahunnya.
Selain itu, Amorim juga terkenal sebagai pelatih yang dekat dengan pemain-pemainnya. Ia memiliki gaya komunikasi yang terbuka dan selalu mendukung pemain untuk terus berkembang.
Tantangan Amorim di Manchester United
Meskipun Ruben Amorim memiliki rekam jejak yang bagus di Portugal, tantangan yang akan ia hadapi di Manchester United tentu sangat berbeda. Liga Premier adalah kompetisi yang jauh lebih ketat, dengan banyak tim memiliki kualitas pemain yang tinggi dan strategi permainan yang canggih. Tantangan besar lainnya adalah bagaimana ia dapat menyatukan tim yang kini tengah mengalami krisis kepercayaan diri.
Salah satu tugas terpenting Amorim adalah memperbaiki performa pertahanan United yang kerap kali menjadi titik lemah dalam beberapa musim terakhir. Selain itu, ia juga perlu membangun kembali strategi penyerangan yang solid agar tim dapat lebih efektif mencetak gol. Dengan tekanan tinggi dari penggemar dan media, Amorim harus siap menghadapi kritik dan ekspektasi besar dari berbagai pihak.
Reaksi Ruben Amorim Terhadap Rumor Kepindahannya ke Manchester United
Saat wartawan bertanya tentang kemungkinan pindah ke Manchester United, Ruben Amorim memberikan jawaban yang cukup diplomatis. “Saya merasa bangga menjadi pelatih Sporting Lisbon, dan untuk saat ini, saya tidak akan berkomentar tentang masa depan saya. Tugas saya adalah fokus pada tim ini, dan itu yang akan saya lakukan,” ungkap Amorim kepada media Portugal.
Pernyataan ini merupakan sinyal bahwa Amorim ingin menjaga profesionalismenya dan tidak ingin terjebak dalam spekulasi yang bisa mengganggu fokusnya di Sporting. Namun, sebagian besar pengamat sepak bola percaya bahwa Amorim akan menerima tawaran United, mengingat tantangan baru di Liga Premier bisa menjadi kesempatan emas bagi karirnya.
Manfaat yang Memiliki Potensi dari Kepemimpinan Amorim
Jika benar-benar bergabung, Ruben Amorim seharusnya bisa membawa filosofi kepemimpinan dan strategi yang sudah terbukti sukses di Portugal. Manchester United membutuhkan stabilitas di bawah kepemimpinan pelatih baru, dan Amorim mampu memberikan hal itu. Keahliannya dalam membina pemain muda dan menciptakan permainan yang agresif dapat membantu meningkatkan performa tim.
Dengan finansial dan infrastruktur yang lebih besar di Old Trafford, Amorim memiliki peluang mencapai prestasi lebih tinggi daripada di Sporting Lisbon. Selain itu, ia bisa menjadi inspirasi bagi banyak pemain muda di United yang selama ini kurang mendapatkan kesempatan untuk berkembang.
Kesimpulan
Kedatangan Ruben Amorim di Manchester United membuka babak baru dalam sejarah klub. Meski langkah ini tidak mudah, baik bagi Amorim maupun Manchester United, tetapi ada harapan besar pada sosok pelatih muda berbakat ini. Dengan pendekatan yang terstruktur dan filosofi yang kuat, Seru88 percaya Amorim bisa membawa Manchester United kembali berjaya di level domestik maupun Eropa.
