Raheem Sterling dan Richarlison menjadi perwakilan Liga Premier dalam Football Black List. Keduanya banyak yang mengakui sebagai figur paling berpengaruh di sepak bola Inggris.
Sterling, pemain sayap Arsenal yang meraih penghargaan MBE pada 2021, terus vokal menyuarakan isu rasisme dalam sepak bola. Terlebih lagi terkait stereotip negatif terhadap pemain kulit hitam di media. Pemain berusia 29 tahun ini juga memimpin berbagai kampanye anti-rasisme untuk mendorong kesetaraan di dunia olahraga.
Sementara itu, Richarlison mencuri perhatian tahun lalu ketika secara terbuka mengungkapkan perjuangannya melawan masalah kesehatan mental. Kala itu ia mengalami depresi pasca-Piala Dunia 2022. Striker Tottenham Hotspur asal Brasil itu menceritakan bagaimana terapi “menyelamatkan hidupnya” dan mendorong orang lain untuk berani mencari bantuan profesional.
Sterling dan Richarlison bergabung dengan bek Aston Villa Tyrone Mings dalam daftar lima pemain aktif dari liga top Inggris.
Pengakuan untuk Bintang Sepak Bola Wanita
Lauren James dari Chelsea juga masuk dalam daftar prestisius ini. Ia menjadi salah satu bintang utama sepak bola wanita Inggris baik di level klub maupun timnas. Pemain berusia 22 tahun ini berbagi tempat dengan Kasha Petit dari QPR sebagai perwakilan pemain wanita.
BACA JUGA: Jordan Petaia Resmi Bergabung dengan Los Angeles Chargers melalui Program IPP NFL
Pelatih
Football Black List 2023 juga memberikan pengakuan kepada figur-figur di delapan kategori berbeda, termasuk kategori pelatih.
Nuno Espirito Santo dari Nottingham Forest masuk dalam daftar berkat prestasinya membawa The Reds bersaing di papan atas Premier League dan berpeluang lolos ke Liga Champions, setelah tahun lalu hampir terdegradasi.
Pelatih asal Portugal itu berbagi penghargaan dengan manajer Port Vale Darren Moore serta legenda Chelsea Ashley Cole yang kini menjadi asisten pelatih timnas Inggris U-21. Di kategori pelatih wanita, Renee Hector (Watford Women) dan Carly Williams (Arsenal Women U21) juga meraih pengakuan.
Mendorong Representasi yang Lebih Adil
Leon Mann, salah satu pendiri Football Black List, menekankan pentingnya acara ini dalam mempromosikan profesional kulit hitam di industri sepak bola.
“Daftar Hitam Sepak Bola sekali lagi berfungsi sebagai pengingat akan dampak luar biasa yang dibuat komunitas kulit hitam dalam sepak bola,” ujar Mann.
“Penting juga bagi kita untuk merayakan orang-orang luar biasa dalam daftar tersebut, sekaligus mengakui masih kurangnya representasi orang kulit hitam di luar dunia permainan – di ruang rapat, ruang istirahat, dan tim kepemimpinan di seluruh dunia.”
Ia menambahkan: “Kita harus segera menanggapi tantangan ini.”
Warisan Positif untuk Generasi Mendatang
Penghargaan ini tidak hanya mengapresiasi kontribusi individu, tetapi juga menjadi inspirasi bagi generasi muda kulit hitam untuk terlibat dalam sepak bola, baik sebagai pemain, pelatih, maupun eksekutif. Dengan semakin banyaknya figur kulit hitam yang diakui, industri sepak bola Inggris diharapkan bisa lebih inklusif dan beragam di masa depan.
View this post on Instagram
