Hasil imbang diraih PSM Makassar dalam laga away melawan Borneo FC Samarinda pada laga pekan ke-29 BRI Liga 1 2024/25 di Stadion Segiri. Kedua tim mengakhiri laga dengan skor 1-1. Borneo FC Samarinda unggul duluan di babak pertama melalui Habibi Jusuf.
PSM Makassar menyamakan kedudukan lewat penalti Yuran Fernandes. Meski punya banyak kesempatan mencetak gol dan berpeluang menang, tapi Pelatih Makassar cukup senang dengan performa Pasukan Ramang. Apalagi, memang tidak mudah melawan Borneo FC Samarinda di kandang.
Makassar selalu sulit meraih poin di Segiri. Bahkan kemenangan terakhir Tim Ayam Jantan atas Pesut Etam adalah di tahun 2018. “Saya senang dengan performa kami di pertandingan. Saya hanya tidak senang dengan hasil akhir pertandingan,” kata Tavares.
BACA JUGA: Kekalahan Dramatis Bali United di Kandang Persib Bandung
Sejak kickoff babak pertama, PSM Makassar tak segan meladeni permainan terbuka Borneo FC Samarinda. Mengandalkan kecepatan pemain sayap, beberapa peluang nyaris menghasilkan gol. Tapi justru Borneo FC Samarinda yang unggul duluan di menit 29.
Di babak kedua, PSM Makassar langsung melakukan pergantian. Memasukkan Balotelli dan Mufli Hidayat untuk menambah daya gedor. Strategi Tavares terbilang jitu. Kemelut di dalam kotak penalti Borneo FC berbuah pelanggaran terhadap Balotelli.
Wasit mengecek layar BRImo VAR dan memutuskan tendangan penalti untuk PSM Makassar. Eksekusi penalti dilakukan Yuran Fernandes dengan sukses. Skor menjadi 1-1 di menit 79 dan tak lagi berubah sampai akhir pertandingan.
“Kami melakukan permainan dan pertandingan yang bagus. Kedua tim sama-sama punya peluang. Tapi saya rasa PSM Makassar punya peluang lebih banyak daripada Borneo FC Samarinda,” demikian Tavares.
View this post on Instagram