Alpine kembali harus gigit jari melihat hasil kualifikasi yang mereka raih. Mereka harus puas start dari posisi ke-16 dan ke-18.
Awal yang berat masih terus berlanjut bagi Alpine di F1 2025. Setelah menyelesaikan balapan GP Australia tanpa poin, kini mereka kembali terancam tak bisa finis di 10 besar, setelah hasil kurang memuaskan di kualifikasi.
Pierre Gasly harus puas memulai balapan utama GP Cina dari posisi ke-16, setelah membukukan waktu tercepat 1 menit 31,992 detik di sesi kualifikasi. Sementara Jack Doohan berada di P18, dengan torehan 1 menit 32,092 detik.
BACA JUGA: Jack Doohan Siap Raih Hasil Maksimal di Sprint Race GP Cina
Melihat hasil dua pembalapnya di kualifikasi, Oliver Oakes selaku prinsipal Alpine, mengatakan kalau grid GP Cina sangat padat dan kompetitif. Itu sebabnya mereka hanya bisa memulai balapan dari barisan belakang.
“Grid di GP Cina sangat padat dan kompetitif. Itu terlihat dari sesi balapan sprint dan kualifikasi, dengan 15 mobil hanya terpaut kurang dari 1 detik saja,” tutur Oliver Oakes usai kualifikasi.
“Tapi, jika melihat performa di balapan sprint, saya rasa kami memiliki kans besar di balapan utama. Kami harap bisa memanfaatkan kondisi lintasan besok dan membuat kemajuan,” tambahnya.
Sebagai informasi, di balapan sprint, Pierre Gasly yang memulai balapan dari P17 bisa finis di P12, naik lima posisi. Sementara Jack Doohan justru memulai balapan dari P16, namun turun 4 posisi ke P20.
