Penyerang Bahrain Siap Terjang Dua Lawan Berat di Kualifikasi Piala Dunia 2026

seru88indonesia

Tim Nasional Bahrain akan menghadapi Indonesia pada hari Selasa, 25 Maret 2025, dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Tim Nasional Bahrain akan menghadapi Indonesia pada hari Selasa, 25 Maret 2025, dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Pertandingan ini akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Sebelumnya, Bahrain akan lebih dulu bertanding melawan Jepang di Stadion Saitama, Saitama, pada Kamis (20/3/2025). Pemain Bahrain, Mohammed Marhoon, mengakui bahwa kedua laga ini akan menjadi tantangan berat.

Meski menghadapi kesulitan, pemain berusia 27 tahun itu siap bermain habis-habisan. Pertandingan ini sangat penting bagi Bahrain untuk memperjuangkan tiket ke Piala Dunia 2026. “Setiap pertandingan dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 merupakan tantangan yang sulit, baik di kandang maupun tandang,” kata Mohammed Marhoon. “Kami belajar banyak dari pertandingan sebelumnya dan kini harus mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk pertandingan mendatang,” tambahnya.

Marhoon juga menyadari bahwa timnya akan menghadapi beberapa rintangan. Bahrain harus bermain di kandang lawan selama bulan Ramadan, di tengah tekanan suporter tuan rumah dan motivasi tinggi dari pemain Indonesia. Selain itu, catatan apik dua lawan mereka di laga terakhir akan menjadi modal tambahan. “Kami tahu akan menghadapi tim-tim kuat di stadion yang penuh sesak, plus dengan tantangan Ramadan. Namun, kami harus mempersiapkan diri sepenuhnya karena perjalanan menuju Piala Dunia 2026 menuntut kami memberikan segalanya,” ujar pemain Kuwait SC ini.

Marhoon bertekad memberikan tekanan pada pertahanan lawan dan membawa pulang poin dari kandang Indonesia. “Kami akan berjuang untuk meraih setiap poin demi mempertahankan peluang dan mencapai impian kami. Meski kami menghormati semua tim yang kami hadapi, kami tidak takut pada siapa pun,” tegasnya.

BACA JUGA: Patrick Kluivert Pastikan Timnas Indonesia Siap Hadapi Australia

TAK LAKU

Sementara itu, Direktur Utama PT Garuda Sepak Bola Indonesia (GSI), Marsal Masita, mengungkapkan bahwa tiket untuk kuota suporter Bahrain belum terjual sama sekali. GSI pun memutuskan untuk mengalihkan tiket tersebut kepada suporter tuan rumah. Dengan demikian, Stadion Gelora Bung Karno akan dipenuhi oleh suporter Indonesia. “Kami menyediakan 3.000 tiket untuk mereka, tetapi hingga hari H tidak ada yang mengambil. Kami tidak bisa menunggu lebih lama, jadi kami mengalihkan kuota tersebut dan menjualnya kepada suporter Indonesia,” jelas Marsal Masita, dilansir dari Antara.

Ia menambahkan, “Kami sudah memberikan kesempatan, tetapi hingga batas waktu yang ditentukan, mereka tidak mengambil tiket tersebut. Jadi, kami memutuskan untuk menjualnya kepada suporter Indonesia.”

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Bolanet24 (@bolanet24)

Also Read

Tinggalkan komentar