Seru88 — Mantan striker Timnas Indonesia Kurniawan Dwi Yulianto menegaskan dirinya hanya akan fokus pada peran baru sebagai Direktur Teknik PSPS Pekanbaru, usai resmi diperkenalkan pada 18 Juni 2025.
Ia juga memastikan tidak akan kembali ke Como meski sempat berkarier di Italia sebagai pelatih tim junior—dan hingga kini belum menerima panggilan baru dari timnas U‑20 maupun senior.
Pengalaman Internasional Dibawa ke Riau
Karier kepelatihan Kurniawan mencakup pengalaman di Como selama tiga tahun, serta pernah menjadi asisten pelatih di Timnas U‑20 dan U‑23, serta klub Sabah FC di Malaysia.
Dengan lisensi AFC Pro, ia diharapkan mampu menerapkan ilmu dari Eropa dan Asia ke dalam struktur teknis PSPS, baik dalam pencarian bakat maupun pengembangan program latihan.
Ambisi PSPS Menuju Liga 1
Musim lalu, PSPS nyaris mencapai promosi ke Liga 1, namun kalah di babak playoff melawan Persijap Jepara dengan skor 0–1.
Kedatangan Kurniawan dipercaya sebagai langkah strategis untuk memperkuat skuat dan memperbaiki kekurangan teknis, sekaligus mendukung harapan klub kembali bersaing di kasta tertinggi negeri.
Tanda Loyalitas pada Klub Asal
Kurniawan pernah bermain di PSPS antara 2001–2003 sebelum meniti karier di klub-klub Indonesia dan luar negeri.
Kembalinya ia ke klub asal — kini dalam kapasitas teknis — dianggap sebagai pengembalian jasa dan bukti komitmen untuk memajukan persepakbolaan di Riau dan tanah air.
