Juventus asuhan Thiago Motta tengah dilanda krisis performa setelah menelan dua kekalahan beruntun dari Atalanta dan Fiorentina. Tujuh gol bersarang di gawang mereka, tanpa mampu mencetak satu gol pun. Situasi ini memicu pertemuan darurat antara direksi klub dengan sang manajer.
Direktur Sepakbola Juve, Cristiano Giuntoli, menegaskan kepercayaan penuh klub kepada Motta, bahkan setelah kekalahan telak 3-0 dari Fiorentina. Motta sendiri menolak untuk mengundurkan diri, menyatakan bahwa itu akan “terlalu mudah”.
Menurut laporan dari Gazzetta dello Sport, Giuntoli dan CEO Maurizio Scanavino mengadakan “pertemuan panjang” dengan ahli taktik asal Italia tersebut.
Mereka menegaskan bahwa posisi Motta aman, namun meminta perubahan haluan yang cepat untuk mengamankan tempat di zona Liga Champions. Juventus saat ini berada di peringkat kelima klasemen Serie A, terpaut satu poin dari Bologna di peringkat keempat.
BACA JUGA: Comeback Vs Atletico Madrid, Hansi Flick Kirim Pujian Setinggi Langit Buat Pemain Barcelona
MOTTA DIDESAK PERBAIKI KONDISI RUANG GANTI
Dalam pertemuan tersebut, direksi Juventus mendesak Motta untuk fokus pada perbaikan soliditas pertahanan tim. Mereka juga menekankan pentingnya membangun hubungan yang lebih baik dengan para pemain.
Laporan sebelumnya menyebutkan bahwa hubungan antara pelatih tersebut dan beberapa pemain di ruang ganti telah memburuk. Banyak pakar, termasuk legenda klub Alessandro Del Piero, menyoroti sikap buruk Juventus dalam pertandingan terakhir, terutama kurangnya reaksi dari para pemain.
Direksi Juventus berharap sang manajer dapat segera mengatasi masalah ini dan membawa tim kembali ke jalur kemenangan. Para penggemar Bianconeri pun menantikan respons Motta dan perubahan yang akan ia lakukan untuk menyelamatkan musim ini.
View this post on Instagram
