Jan Vertonghen Resmi Akan Gantung Sepatu
Seru88 – Bek senior asal Belgia, Jan Vertonghen, telah mengonfirmasi bahwa ia akan pensiun dari dunia sepak bola di akhir musim ini. Pemain yang saat ini memperkuat Anderlecht tersebut mengungkapkan keputusannya melalui video resmi yang dirilis oleh klubnya. Setelah lebih dari dua dekade berkarier di dunia sepak bola, mantan bek Tottenham Hotspur ini memutuskan bahwa waktunya telah tiba untuk mengakhiri perjalanannya.
Musim 2024-25 menjadi tahun yang sulit bagi Vertonghen. Cedera pergelangan kaki dan Achilles membatasi penampilannya hanya dalam lima pertandingan bersama Anderlecht. Keputusan untuk pensiun ini bukan hal yang mudah, tetapi setelah mempertimbangkan berbagai aspek, sang bek merasa bahwa inilah saat yang tepat.
Seru88 sebagai kanal berita olahraga terpercaya akan mengulas perjalanan karier Jan Vertonghen yang penuh prestasi, tantangan, dan dedikasi.
Pengumuman Resmi Vertonghen
Dalam video pengumuman resminya, Vertonghen menyatakan bahwa ia telah banyak berpikir dalam beberapa bulan terakhir tentang kelanjutan kariernya. Ia menyadari bahwa semakin sulit baginya untuk tampil prima, baik dalam pertandingan maupun sesi latihan. Hal ini menjadi salah satu faktor utama yang mendorong keputusannya untuk pensiun.
“Saya ingin menjadi pemain yang tetap bisa memberikan yang terbaik, tidak hanya untuk tim dan suporter, tetapi juga untuk diri saya sendiri,” ungkapnya.
Meskipun akan meninggalkan dunia sepak bola profesional, Vertonghen tetap berjanji memberikan yang terbaik dalam sisa pertandingan musim ini. Ia ingin menutup kariernya dengan cara yang baik, memberikan kontribusi terakhir bagi Anderlecht.
Perjalanan Karier di Tottenham Hotspur
Nama Jan Vertonghen mulai dikenal luas saat ia bergabung dengan Tottenham Hotspur pada tahun 2012 dari Ajax Amsterdam dengan nilai transfer sekitar 10,5 juta poundsterling. Di klub asal London Utara ini, ia menjadi bagian penting dalam lini pertahanan Spurs.
Bersama rekan senegaranya, Toby Alderweireld, Vertonghen membentuk duet bek tengah yang tangguh. Kombinasi keduanya menjadikan Tottenham sebagai tim yang bersaing di papan atas Premier League.
Selama delapan tahun membela Tottenham, Vertonghen mencatatkan 315 penampilan, menyumbangkan 14 gol dan tujuh assist. Meskipun ia tidak berhasil mempersembahkan trofi bagi Spurs, kiprahnya tetap dikenang, terutama saat membawa timnya ke final Liga Champions 2018-19.
Pindah ke Benfica dan Pulang ke Belgia
Setelah meninggalkan Tottenham pada tahun 2020, Vertonghen bergabung dengan klub Portugal, Benfica. Di sana, ia tampil selama dua musim sebelum akhirnya kembali ke tanah kelahirannya, Belgia, untuk memperkuat Anderlecht.
Meskipun sudah memasuki usia 30-an, performa Vertonghen di level klub masih cukup impresif. Pada musim 2023-24, ia mencetak tiga gol dan dua assist dalam 27 laga Liga Belgia.
Namun, musim terakhirnya di dunia sepak bola tidak berjalan sesuai harapan. Cedera yang terus menghantui membuatnya kesulitan tampil reguler, sehingga ia merasa saatnya untuk gantung sepatu.
Karier Internasional yang Gemilang
Selain sukses di level klub, Vertonghen juga memiliki perjalanan luar biasa bersama tim nasional Belgia. Ia menjadi bagian dari generasi emas Belgia yang mencakup nama-nama besar seperti Eden Hazard, Kevin De Bruyne, dan Romelu Lukaku.
Dengan total 157 caps, Vertonghen menjadi pemain dengan jumlah penampilan terbanyak untuk timnas Belgia. Ia berpartisipasi dalam beberapa turnamen besar seperti Piala Dunia dan Piala Eropa, meskipun gagal meraih trofi.
Keikutsertaannya di Euro 2024 menjadi ajang terakhirnya bersama timnas. Setelah itu, ia resmi mengakhiri kariernya di level internasional.
Warisan yang Ditinggalkan
Meski tidak memiliki banyak koleksi trofi, warisan yang ditinggalkan Vertonghen dalam dunia sepak bola sangat berharga. Ia dikenal sebagai bek yang cerdas, solid, dan memiliki kepemimpinan yang kuat di lapangan.
Pengaruhnya dalam dunia sepak bola, terutama bagi Tottenham dan timnas Belgia, akan terus dikenang. Banyak pemain muda yang mengidolakan gaya permainannya dan menjadikannya sebagai panutan.
Akhir Perjalanan di Anderlecht
Saat ini, Anderlecht berada di posisi keempat dalam klasemen Belgian Pro League Championship Round. Mereka tertinggal delapan poin dari pemuncak klasemen, Genk, dan telah tersingkir dari Liga Europa setelah kalah dari Fenerbahce.
Meski begitu, Vertonghen berharap dapat mengakhiri musim dengan catatan manis bersama timnya. Ia ingin menikmati sisa pertandingan yang ada sebelum benar-benar meninggalkan dunia sepak bola profesional.
Kesimpulan
Keputusan pensiun Jan Vertonghen menandai akhir dari perjalanan panjang seorang bek tangguh yang telah memberikan banyak kontribusi di dunia sepak bola. Kariernya bersama Tottenham Hotspur, Benfica, Anderlecht, serta timnas Belgia akan selalu teringat oleh para penggemar.
Sepak bola akan kehilangan salah satu bek terbaiknya, tetapi warisan yang ia tinggalkan akan terus terkenang oleh generasi mendatang.