Seru88 — AS Roma resmi menunjuk Gian Piero Gasperini sebagai pelatih kepala baru menggantikan Claudio Ranieri, yang memutuskan pensiun setelah mengantarkan Roma finis di peringkat kelima Serie A musim 2024/2025. Gasperini menandatangani kontrak berdurasi tiga tahun dan akan memimpin proyek jangka menengah Roma.
Pemilihan Gasperini tak lepas dari reputasinya sebagai pelatih visioner yang mampu memaksimalkan potensi pemain muda dan menyusun sistem permainan agresif. Roma berharap kehadirannya bisa membawa klub kembali ke jalur juara, termasuk tampil kembali di Liga Champions.
Rekam Jejak Cemerlang Bersama Atalanta
Gasperini datang dengan segudang prestasi selama sembilan tahun melatih Atalanta. Salah satu pencapaiannya yang paling monumental adalah membawa klub asal Bergamo itu menjuarai Liga Europa 2024, gelar Eropa pertama dalam sejarah Atalanta.
Di bawah arahannya, Atalanta juga secara konsisten finis di papan atas Serie A dan lima kali lolos ke Liga Champions. Gaya bermain menyerang serta kemampuan menumbuhkan pemain muda menjadi ciri khas timnya, dan Roma berharap ia dapat mengulang kesuksesan serupa di ibu kota.
Dukungan Ranieri dan Harapan Baru Roma
Claudio Ranieri yang kini menjabat sebagai penasihat klub turut mendukung penuh penunjukan Gasperini. Dalam acara perkenalan pelatih baru, Ranieri menyatakan keyakinannya bahwa Gasperini adalah sosok ideal untuk melanjutkan pondasi yang telah ia bangun selama musim terakhirnya bersama Roma.
Manajemen Roma menegaskan bahwa Gasperini dipilih tidak hanya karena reputasinya, tetapi juga karena kesamaan visi dalam membangun tim yang kompetitif dan stabil. Keputusan ini menjadi simbol awal era baru yang penuh ambisi di Olimpico.
Gasperini Siap Tantang Klub Elite Serie A
Dalam pernyataan perdananya sebagai pelatih Roma, Gasperini menyampaikan rasa bangga dan semangatnya menghadapi tantangan besar ini. Ia menyebut antusiasme pendukung Roma dan potensi skuad muda sebagai alasan utama ia menerima tawaran klub.
Gasperini juga mengisyaratkan akan membawa filosofi permainan menyerang dan progresif ke tim barunya. Dengan pasar transfer musim panas segera dibuka, ia punya waktu untuk menyusun skuad ideal yang mampu bersaing di papan atas Serie A musim depan.
