Seru88 – Arsenal kembali dari Dubai dengan kemenangan meyakinkan 2-0 atas Leicester City di King Power Stadium. Dalam laga ini, Ethan Nwaneri mencuri perhatian dengan performa luar biasa yang membuatnya dibandingkan dengan Lionel Messi. Pemain muda berbakat ini berhasil memecahkan rekor Premier League yang sebelumnya dipegang oleh Bukayo Saka. Simak beritanya di Seru88!
Nwaneri Cetak Sejarah di Premier League
Penampilan cemerlang Ethan Nwaneri dalam pertandingan melawan Leicester City membuatnya mencatatkan rekor baru di Premier League. Pemain berusia 17 tahun ini sukses menciptakan satu assist dan menyelesaikan tujuh dribel sukses dalam satu laga, sebuah pencapaian yang belum pernah terjadi sebelumnya sejak pencatatan statistik dimulai pada musim 2003-04.
Rekor ini sebelumnya dipegang oleh Bukayo Saka, yang pada Februari 2020 mencatatkan lima dribel sukses dan satu assist dalam laga melawan Newcastle United di usia 18 tahun 164 hari. Dengan pencapaiannya ini, Nwaneri menjadi pemain termuda yang berhasil mencapai prestasi tersebut dalam sejarah Premier League.
Performa Impresif di King Power Stadium
Selain mencetak rekor, Ethan Nwaneri juga tampil sangat dominan di laga tersebut. Ia menyumbang assist untuk gol pembuka Mikel Merino dan nyaris mencetak gol sendiri setelah dua kali tendangannya mengenai mistar gawang. Kecepatan, kelincahan, dan ketenangannya saat menguasai bola membuatnya terlihat berada di level berbeda dibandingkan pemain lain di lapangan.
Bahkan, mantan pemain Premier League Joe Cole membandingkan gaya bermainnya dengan Lionel Messi. “Dia benar-benar seperti Messi dalam pertandingan ini. Kemampuannya menggiring bola, membaca permainan, dan menciptakan peluang sangat luar biasa,” ujar Cole dalam sesi analisis pasca-pertandingan.
Kontribusi Besar di Musim Ini
Musim ini, Ethan Nwaneri telah mencetak tujuh gol di semua kompetisi. Ia menjadi pencetak gol terbanyak ketiga Arsenal musim ini, sejajar dengan Gabriel Jesus dan Gabriel Martinelli. Di atasnya, hanya Bukayo Saka (sembilan gol) dan Kai Havertz (15 gol) yang lebih produktif.
Namun, dengan cedera yang menimpa Jesus, Havertz, Saka, dan Martinelli, Nwaneri kini menjadi satu-satunya dari lima pencetak gol terbanyak Arsenal yang masih dalam kondisi fit. Ini menjadi tantangan tersendiri bagi Arsenal dalam menghadapi jadwal padat yang akan datang.
Arteta Ragu-Ragu, Namun Tak Bisa Abaikan Nwaneri
Mikel Arteta mengakui bahwa ia awalnya ragu untuk memberikan kesempatan bermain kepada Ethan Nwaneri karena usianya yang masih sangat muda. Namun, performa gemilangnya membuat Arteta tak bisa mengabaikannya lebih lama lagi.
“Usianya memang masih sangat muda, tetapi setiap kali dia mendapatkan kesempatan, dia selalu memberikan yang terbaik. Pemain lain juga percaya padanya, jadi kami tidak boleh menahannya,” kata Arteta dalam konferensi pers pasca-pertandingan.
Dengan kondisi skuad yang semakin menipis, kemungkinan besar Nwaneri akan kembali tampil sebagai starter saat Arsenal menjamu West Ham United di Emirates Stadium.
Arsenal Bersiap Hadapi Tantangan Berikutnya
Selain laga melawan West Ham, Arsenal juga akan menghadapi babak 16 besar Liga Champions. Mereka berpotensi bertemu dengan Feyenoord, PSV Eindhoven, Juventus, atau AC Milan. Drawing akan terjadi satu hari sebelum pertandingan melawan West Ham.
Kehadiran Ethan Nwaneri yang sedang dalam performa terbaiknya tentu menjadi angin segar bagi Arsenal yang saat ini sedang berjuang di berbagai kompetisi. Mampukah Nwaneri terus bersinar dan membawa Arsenal meraih hasil positif? Simak beritanya di Seru88!
