Tim Nasional Indonesia asuhan Patrick Kluviert harus menelan pil pahit dalam laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Bertandang ke Allianz Stadium, Sydney, Skuad Garuda takluk dengan skor telak 5-1 dari tuan rumah, Australia. Kekalahan ini menjadi pukulan telak bagi Skuad Garuda dalam upaya mereka meraih tiket ke putaran final Piala Dunia.
Kluivert mengungkapkan penyesalannya atas hasil pertandingan ini. Ia meyakini bahwa kegagalan penalti Kevin Diks di awal babak pertama menjadi titik balik yang mengubah jalannya pertandingan.
BACA JUGA: Karl Anthony Towns Akui Penggemar Berat dari Gim Assasin’s Creed
KLUIVERT SAYANGKAN PENALTI DIKS
Indonesia sebenarnya memiliki peluang emas untuk mencetak gol di awal babak pertama. Bek lawan melanggar Rafael Struick di kotak penalti, dan wasit langsung menunjuk titik putih. Diks, yang mendapat kepercayaan sebagai eksekutor, gagal menunaikan tugasnya dengan baik setelah tendangannya membentur mistar gawang.
Kluivert sangat menyayangkan kegagalan ini. Dalam konferensi pers setelah pertandingan, ia menyatakan, “Andai penalti itu berhasil, maka saya rasa pertandingan tadi bakal sangat berbeda.”
Ia meyakini bahwa gol pembuka dari titik penalti akan memberikan kepercayaan diri bagi timnya dan mengubah alur pertandingan.
Kegagalan penalti Diks menjadi pukulan mental bagi para pemain Indonesia. Setelah momen tersebut, Australia mampu mendominasi pertandingan dan mencetak gol demi gol. Kekalahan telak ini tentu menjadi bahan evaluasi bagi Kluivert dan tim pelatih.
View this post on Instagram