Cristiano Ronaldo memimpin penghormatan atas meninggalnya Aurelio Pereira, pelatih legendaris yang menemukan bakatnya. Tidak hanya itu, sang pelatih juga yang mengembangkan bakatnya bersama sederet bintang sepak bola Portugal. Pereira mengembuskan napas terakhir pada usia 77 tahun, Selasa (25/6), meninggalkan warisan tak ternilai bagi sepak bola Portugal.
Sang Penemu Bakat Generasi Emas
Selama memimpin departemen rekrutmen dan pelatihan Sporting Lisbon sejak 1988, Pereira menjadi arsitek lahirnya generasi emas sepak bola Portugal. Tangannya yang terampil mengasah bakat:
– Cristiano Ronaldo
– Luis Figo
– Nani
– Ricardo Quaresma
“Salah satu simbol terhebat dunia pelatihan telah meninggalkan kita, namun warisannya akan tetap hidup selamanya,” tulis Ronaldo di media sosial. “Saya tidak akan pernah berhenti bersyukur atas semua yang ia lakukan untuk saya dan banyak pemain lain.”
BACA JUGA: Unai Emery Siap Buktikan Kelasnya Melawan PSG
Legenda di Balik Kesuksesan Timnas
Pereira turut menorehkan sejarah saat Portugal juara Euro 2016. Tim yang punya julukan ‘Aurelios’ itu menampilkan 10 pemain hasil temuanannya. Ia juga berprestasi:
– Medali Merit Olahraga Kota Lisbon (2017)
– Order of Merit UEFA (2018)
Duka Sepak Bola Portugal
Federasi Sepak Bola Portugal menyatakan: “Kehilangan yang tak tergantikan. Selain warisan pemain hebat, ia meninggalkan jejak sebagai manusia baik yang selalu membela bakat muda.”
Sporting Lisbon, klub yang pernah dibela dan dilatihnya, mengabadikan namanya di lapangan utama akademi. “Ahli di bidangnya dan sosok yang disegani,” puji klub.
Nani turut berduka: “Terima kasih atas segalanya. Kau adalah manusia luar biasa yang memberiku nasihat berharga. Aku takkan pernah melupakan pelajaran darimu.”
Pereira mungkin telah pergi, tetapi jasanya akan terus hidup melalui generasi emas yang ia ciptakan – warisan abadi bagi sepak bola Portugal.
View this post on Instagram
