Allianz Stadium menjadi saksi debut Ole Romeny bersama Timnas Indonesia. Namun, debut tersebut ternoda kekalahan telak 1-5 dari Australia dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Sebenarnya, Skuad Garuda sempat memberikan asa di awal laga dengan mendapatkan hadiah penalti pada menit ke-8. Sayang, eksekusi Kevin Diks hanya membentur tiang gawang.
Romeny mengungkapkan bahwa kegagalan penalti tersebut menjadi titik balik yang meruntuhkan mental para pemain. “Di awal kami main bagus. Kami dapat penalti dan percaya diri, penalti bisa gol atau bisa meleset itu bagian dari laga,” ujarnya selepas laga. “Setelah penalti gagal, kepercayaan diri menurun dan kami tidak bisa mengatasinya,” tambahnya.
BACA JUGA: Karl Anthony Towns Akui Penggemar Berat dari Gim Assasin’s Creed
SENANG TAPI JUGA KECEWA
Di tengah kekalahan telak, Romeny berhasil mencatatkan namanya di papan skor. Gol debutnya tersebut menjadi secercah harapan di tengah kepedihan. Namun, Romeny tak mampu menyembunyikan kekecewaannya. “Ini kehormatan besar untuk saya. Itu gol yang bagus tapi saya juga kecewa sekarang,” tuturnya.
Pemain berusia 24 tahun ini mengakui bahwa kekalahan dari Australia sangat mengecewakan, meski ia berhasil mencetak gol dalam penampilan perdananya bersama Timnas Indonesia. Ia berharap gol tersebut dapat menjadi motivasi untuk pertandingan selanjutnya.
FOKUS HADAPI BAHRAIN
Kini, Timnas Indonesia harus segera bangkit dan fokus menatap laga selanjutnya melawan Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta. Romeny menegaskan bahwa timnya akan berjuang keras untuk meraih hasil positif di hadapan pendukung sendiri.
“Pertandingan selanjutnya ada kesempatan baru. Kami akan membuktikan di pertandingan berikutnya melawan Bahrain,” tegasnya.
