Seru88 — Boca Juniors dan Benfica berbagi poin dalam pertandingan penuh drama yang digelar di Hard Rock Stadium, Miami Gardens. Boca sempat unggul 2-0 lewat gol Miguel Merentiel (21’) dan Rodrigo Battaglia (27’), sebelum Benfica bangkit dengan tendangan penalti Ángel Di María di injury time babak pertama dan sundulan Nicolas Otamendi pada menit ke-84.
Kedua tim kini duduk di peringkat kedua dan ketiga klasemen sementara Grup C, masing-masing mengoleksi satu poin dan berada di belakang Bayern Munich yang sudah mengantongi tiga poin.
Adu Kartu Merah & Intensitas Fisik Tinggi
Pertandingan ini panas dan emosional, tercatat tiga kartu merah—Ander Herrera (Boca), Andrea Belotti (Benfica), dan Nicolás Figal (Boca)—mengubah dinamika laga. Selain itu, tercatat 22 pelanggaran dan tensi tinggi dari kedua kubu.
Situasi ini menegaskan betapa sengitnya persaingan antara sepak bola Amerika Latin dan Eropa, dengan Boca yang mencoba menegaskan identitasnya dan Benfica menawar keras comeback menjelang akhir laga.
Merentiel Serukan Tim Fokus ke Laga Berikutnya
Kapten Boca Juniors, Miguel Merentiel, mengungkapkan perasaan campur aduk usai pertandingan. Ia menyatakan:
“Rasanya aneh… tapi sekarang saatnya bangkit, percaya pada diri sendiri, dan kami akan tampil maksimal di pertandingan berikutnya.”
Pelatih Miguel Ángel Russo juga menyadari masih ada jurang performa antara klub Amerika Latin dan Eropa, namun ia percaya timnya layak berkompetisi di panggung ini.
Hasil Imbang yang Buka Persaingan Grup C
Hasil 2-2 antara Boca Juniors dan Benfica membuat persaingan di Grup C makin terbuka. Kedua tim kini harus berjuang lebih keras dalam dua laga tersisa untuk mengamankan tiket ke babak gugur Piala Dunia Antarklub 2025.
Dengan Bayern Munich sudah mengoleksi tiga poin, persaingan ketat diprediksi terjadi hingga matchday terakhir, apalagi Auckland City juga belum habis peluangnya meski kalah di laga pembuka.
