Seru88 — Laga Grup C Piala Dunia Antarklub antara Benfica dan Auckland City harus ditunda lebih dari dua jam saat jeda turun minum karena badai disertai petir di Orlando.
Penundaan ini menjadi insiden keempat dalam turnamen yang digelar di Amerika Serikat, menyusul laga lain yang juga terganggu cuaca ekstrim. Penonton pun diarahkan ke tempat yang lebih aman sebelum akhirnya pertandingan dilanjutkan.
Di María Buka Pesta Lewat Tendangan Penalti
Walau sempat tertunda, Benfica berhasil menekan dari awal. João Di María berhasil mencetak gol dari titik putih pada masa tambahan babak pertama, setelah Gianluca Prestianni dijatuhkan di dalam kotak penalti.
Sebelumnya, kiper Auckland—Nathan Garrow—menunjukkan performa impresif dengan tujuh penyelamatanuntuk menjaga skor tetap tipis hingga penalti ini.
Gol Beruntun di Babak Kedua Melumat Auckland
Setelah laga dilanjutkan, Benfica langsung menggempur pertahanan lawan.
Vangelis Pavlidis (53′) memecah kebuntuan, disusul gol Renato Sanches (63′), dua gol Leandro Barreiro (76′ & 78′), dan penalti kedua Di María pada detik akhir babak kedua untuk menyudahi laga dengan skor mutlak 6‑0.
Dominasi Benfica dan Ambisi Lolos Grup
Kemenangan 6-0 ini memuluskan jalan Benfica ke babak 16 besar; saat ini mereka memuncaki klasemen grup dengan empat poin, hasil tambahan dari imbang 2‑2 melawan Boca Juniors sebelumnya.
Selanjutnya, mereka akan menghadapi Bayern München dalam laga penentuan di Grup C.