Aryna Sabalenka akhirnya meraih kemenangan di final besar ketiga tahun 2025 setelah mengalahkan Jessica Pegula 7-5, 6-2 di final Miami Open. Kemenangan ini menandai gelar perdana Sabalenka di turnamen bergengsi Florida tersebut.
Setelah mengalami kekalahan dari Madison Keys di final Australia Terbuka, petenis nomor satu dunia ini tampil dominan sepanjang turnamen tanpa kehilangan satu set pun. Final Miami Open menjadi pertemuan ketiga mereka di final lapangan keras dalam setahun terakhir, di mana Sabalenka kini unggul 7-2 dalam rekor head-to-head melawan Pegula.
“Saya tak bisa berkata apa-apa,” ujar Sabalenka kepada Sky Sports usai pertandingan. “Beberapa final terakhir benar-benar sulit dan ketat bagi saya, jadi memasuki final ini saya sangat fokus pada diri saya sendiri. Saya bermain poin demi poin dan sekarang rasanya sangat istimewa. Saya sangat senang dengan gelar juara. Yang pertama di Miami.”
BACA JUGA: Eddie Howe Berambisi Bawa Lebih Banyak Gelar untuk Newcastle
KUAT
Sabalenka memulai pertandingan dengan kuat, langsung memecah servis Pegula untuk memimpin 2-0. Namun petenis Amerika yang sebelumnya menghentikan langkah sensasional remaja Filipina Alexandra Eala di semifinal, bangkit dengan memenangkan tiga game beruntun. Set sempat berimbang 5-5 sebelum Sabalenka akhirnya menutup set pertama 7-5.
Kekuatan servis dan permainan agresif Sabalenka menjadi faktor penentu di set kedua. Meski sempat kehilangan servis di awal set, petenis Belarusia ini langsung mengambil alih kontrol pertandingan dengan memenangkan empat game berturut-turut, menutup pertandingan dengan pukulan backhand tepat di garis yang mengantarkannya pada gelar dalam waktu 1 jam 28 menit.
Ini menjadi gelar kedua Sabalenka tahun 2025 setelah Brisbane International di Januari lalu, sekaligus memperkuat posisinya di puncak ranking WTA. Totalnya, ini merupakan gelar ke-19 Sabalenka di turnamen WTA (delapan diantaranya di level WTA 1000) dan ke-17 di lapangan keras.
Di sektor ganda putra, pasangan Inggris Julian Cash dan Lloyd Glasspool harus mengakui keunggulan unggulan teratas Marcelo Arevalo-Gonzalez dan Mate Pavic dengan skor 7-6(3), 6-3.
View this post on Instagram
