Bek Manchester United Harry Maguire menyebut kemenangan 5-4 mereka atas Lyon sebagai “pertandingan paling gila” yang pernah ia mainkan. Harry Maguire mencetak gol kedua dari dua gol pada menit ke-120 perpanjangan waktu. Gol itu pun membawa United melaju ke semi-final Liga Europa dengan agregat 7-6.
Lyon, yang sempat tertinggal 2-0, mencetak empat gol tanpa balas dan harus kehilangan Corentin Tolisso. Sampailah kepada mereka kebobolan tiga kali dalam tujuh menit perpanjangan waktu. Pertandingan ini menjadi yang pertama dalam sejarah Eropa di mana lima gol tercipta di perpanjangan waktu. Sekaligus juga menjadikan United sebagai klub pertama yang mencetak dua gol di menit ke-120 dalam pertandingan Eropa.
“Rasanya luar biasa bisa mencetak gol kemenangan dalam pertandingan penting seperti ini, dalam pertandingan yang penuh emosi dan pertandingan paling aneh dan paling gila yang pernah saya ikuti atau saksikan,” kata Maguire.
“Saya sudah berada di sini selama enam tahun sekarang dan saya telah mengalami masa-masa baik dan buruk. Sejujurnya, saya pikir pertandingan itu cukup merangkum waktu saya di klub ini. Saya tidak tahu apa yang akan saya rasakan seandainya saya datang ke sini dan berbicara kepada Anda setelah kekalahan 4-2 – tidak ada gunanya mencoba memikirkan hal itu.”
BACA JUGA: Inter Milan Lolos Semi-Final Liga Champions, Simone Inzaghi: Ini Luar Biasa!
MENDOMINASI
United mendominasi babak pertama dan unggul 2-0 saat turun minim berkat gol Manuel Ugarte dan Diogo Dalot. Namun, sundulan Tolisso memperkecil ketertinggalan 19 menit menjelang akhir pertandingan, sebelum Nicolas Tagliafico menyamakan kedudukan enam menit kemudian.
Meski bermain dengan 10 orang, Lyon sempat unggul agregat lewat gol Rayan Cherki di perpanjangan waktu, lalu mantan striker Arsenal Alexandre Lacazette mencetak gol keempat dari titik penalti. Para pemain Lyon merayakan gol Lacazette 11 menit menjelang akhir dengan berlari ke ujung lapangan tandang, tempat penalti diambil.
“Saya pikir mereka [Lyon] mengira mereka telah menang, melihat cara mereka merayakannya,” kata Maguire. “Itu memberi kami lebih banyak insentif untuk membalikkan keadaan.”
“Saya pikir perasaan terburuk adalah saat kami merasa telah menyia-nyiakannya, daripada kalah dalam pertandingan saat itu, dan bagaimana kami berhasil menempatkan diri dalam situasi itu. Bahkan saat perpanjangan waktu dengan skor 2-2, momentum kembali bersama kami setelah kartu merah. Kami seharusnya tidak berakhir dalam situasi itu.”
“Kita harus melakukan yang jauh lebih baik dari itu jika ingin memenangkan kompetisi ini—kita tidak bisa membiarkannya berbalik arah seperti itu.”
United akan menghadapi Athletic Bilbao di semi-final setelah mengalahkan Rangers dengan agregat 2-0 di perempat-final.
View this post on Instagram
