Manajer Newcastle Eddie Howe menyampaikan terima kasih kepada para penggemar atas “pesan dan harapan hangat” yang ia dapat. Hal itu tak lepas setelah klub mengumumkan bahwa ia sedang menjalani pemulihan akibat pneumonia.
Howe, 47 tahun, harus dilarikan ke rumah sakit pada Jumat malam setelah merasa tidak enak badan selama beberapa hari. Newcastle kemudian mengonfirmasi bahwa ia akan absen dalam laga Liga Premier melawan Manchester United di St James’ Park.
Meski tanpa Howe, The Magpies berhasil meraih kemenangan meyakinkan 4-1. Asisten manajer Jason Tindall mengungkapkan bahwa Howe menyaksikan pertandingan langsung dari tempat tidur rumah sakitnya.
“Terima kasih sebesar-besarnya kepada semua orang yang terhubung dengan Newcastle United dan komunitas sepak bola yang lebih luas atas pesan dan harapan hangat Anda. Itu sangat berarti bagi saya dan keluarga saya,” kata Howe dalam pernyataan resmi klub.
“Saya juga ingin memberikan penghormatan kepada NHS kita yang luar biasa dan staf rumah sakit yang telah merawat saya. Saya sangat bersyukur atas perawatan khusus yang saya terima dan, setelah masa pemulihan, saya berharap dapat kembali secepat mungkin.”
BACA JUGA: Ketika Jose Mourinho Mengabaikan Eto’o Saat di Inter Milan
TINDALL
Tanpa Howe, Tindall dan rekan pelatih Graeme Jones akan memimpin Newcastle dalam dua laga berikutnya—melawan Crystal Palace pada 16 April dan Aston Villa pada 19 April. Klub menyatakan akan memberikan “pembaruan lebih lanjut” mengenai kondisi Howe “pada waktunya” dan terus memberikan dukungan penuh kepada pelatih serta keluarganya.
Howe baru saja memimpin Newcastle meraih trofi domestik pertama mereka dalam 70 tahun setelah mengalahkan Liverpool di final Piala Carabao bulan lalu. Saat ini, The Magpies berada di posisi keempat klasemen Liga Premier.
Pelatih asal Amersham ini telah menangani Newcastle sejak November 2021, menggantikan Steve Bruce. Di bawah asuhannya, klub mencatatkan finis ke-11, keempat, dan ketujuh dalam tiga musim terakhir. Secara total, Howe telah memimpin 165 pertandingan dengan 84 kemenangan, 36 hasil imbang, dan 45 kekalahan.
Prestasi mencolok Howe termasuk mengantarkan Newcastle lolos ke Liga Champions musim lalu dan mengalahkan Paris St-Germain di fase grup, meski akhirnya gagal melaju ke babak knockout. Sebelum ke Newcastle, ia dua kali menangani Bournemouth dan sempat melatih Burnley. Namanya bahkan sempat disebut sebagai kandidat pelatih Timnas Inggris, meski akhirnya FA memilih Thomas Tuchel pada Oktober lalu. Howe sendiri mengaku tidak pernah diwawancarai untuk posisi tersebut.
View this post on Instagram
