Eric Cantona Kritik Keras Kepemilikan Ratcliffe di Manchester United

seru88indonesia

Legenda Manchester United Eric Cantona dengan tegas menyatakan bahwa klub sedang dihancurkan di bawah kepemilikan bersama Sir Jim Ratcliffe.

Legenda Manchester United, Eric Cantona dengan tegas menyatakan bahwa klub sedang dihancurkan di bawah kepemilikan bersama Sir Jim Ratcliffe. Pernyataan pedas ini ia sampaikan dalam sebuah acara di FC United, klub non-liga yang didirikan oleh penggemar United yang kecewa dengan pengambilalihan Glazer.

Kepemilikan Ineos dan Kontroversi Awal

Grup Ineos milik Ratcliffe resmi membeli 27,7% saham Manchester United pada Februari 2024 senilai £1,25 miliar. Meski keluarga Glazer masih memegang saham mayoritas, Ineos telah mengambil alih kendali operasional sepak bola klub. Namun, langkah-langkah Ratcliffe justru menuai kritik, termasuk kenaikan harga tiket dan dua gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) untuk memperbaiki kondisi keuangan.

Belum lama ini, United mengumumkan rencana ambisius membangun stadion baru berkapasitas 100.000 kursi dengan anggaran £2 miliar di sekitar Old Trafford. Namun, Cantona justru mengecam keras rencana ini.

*”Sejak Ratcliffe tiba, tim direktur ini mencoba menghancurkan segalanya dan mereka tidak menghormati siapa pun,”* ujar Cantona, yang tampil 185 kali untuk United dari 1992 hingga 1997. *”Saya sedih melihat United dalam situasi seperti ini. Mereka memutuskan sesuatu yang lain. Mereka punya strategi lain, proyek lain.”*

Ia bahkan menambahkan, “Saya mendukung United karena saya benar-benar mencintai United, tetapi sekarang jika saya seorang penggemar dan harus memilih klub, saya rasa saya tidak akan memilih United.”

BACA JUGA: Harapan Besar Liverpool: Van Dijk dan Salah Segera Tandatangani Kontrak Baru

Pertanyaan atas Kepergian Sir Alex Ferguson

Cantona juga mempertanyakan keputusan Ratcliffe yang tidak memperpanjang peran Sir Alex Ferguson sebagai duta global klub. Ferguson, yang membawa United meraih 13 gelar Liga Premier, akan mengakhiri tugasnya di akhir musim ini.

“Dia tidak lagi menginginkan Sir Alex Ferguson sebagai duta besar. Dia lebih dari sekadar legenda,” tegas Cantona. “Jiwa tim dan klub tidak terletak pada pemainnya – semua orang di sekitarnya seperti keluarga besar. Saya pikir sangat penting untuk menghormati orang-orang ini seperti Anda menghormati manajer dan rekan satu tim.”

Kritik terhadap Rencana Stadion

Mantan penyerang timnas Prancis ini juga tidak sepakat dengan rencana pembangunan stadion baru, alih-alih merenovasi Old Trafford.

“Mereka bahkan ingin mengubah stadion. Stadion itu ikonik. Bagi saya, Arsenal kehilangan jiwa mereka saat meninggalkan Highbury dan saya yakin banyak penggemar yang merindukan Highbury,” ungkapnya. “Bisakah Anda bayangkan Liverpool bermain di stadion lain selain Anfield? Itu mustahil. Saya rasa United tidak bisa bermain di stadion lain selain Old Trafford.”

Kritik Cantona menyoroti ketidakpuasan terhadap arah baru klub di bawah Ratcliffe. Dengan perubahan struktural, kebijakan keuangan, dan rencana stadion yang kontroversial, masa depan Manchester United kini menjadi perdebatan sengit di antara para pendukung setia.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Bolanet24 (@bolanet24)

Also Read

Tinggalkan komentar