Sergio Perez memang tidak tampil di Formula 1 musim ini. Akan tetapi, namanya masih melekat dengan tim-tim jet darat.
Terbaru, tim anyar Formula 1 yang akan bergabung pada musim 2026, Cadillac Formula 1, tengah mempersiapkan diri untuk tampil tahun depan. Mereka pun mulai memantau perkembangan pembalap-pembalap yang tersedia di bursa transfer.
Salah satunya adalah Sergio Perez. Mantan pembalapa Red Bull Racing serta Racing Point tersebut mulai terpantau oleh Cadillac.
Sergio Perez kehilangan kursi F1 setelah Red Bull Racing lebih memilih Liam Lawson untuk menjadi rekan Max Verstappen di musim 2025. Hanya bertahan hingga 2 balapan, Liam Lawson kemudian turun ke Visa CashApp Racing Bulls, sementara Yuki Tsunoda naik ke tim utama.
BACA JUGA: Red Bull Racing Juga Luncurkan Livery Khusus GP Jepang
Semusim tak mengendarai jet darat nyatanya tak menurunkan minat tim untuk merekrut Sergio Perez. Dan Cadillac jadi salah satu peminat serius pembalap asal Meksiko tersebut.
“Itu (merekrut Sergio Perez) adalah opsi. Bisa saja jadi opsi yang terealisasi. Yang bisa saya katakan, Liam Lawson membuat Checo terlihat sangat-sangat baik,” tutur board of director Cadillac F1, yang juga mantan pembalap jet darat, Mario Andretti.
“(Yuki) Tsunoda, Anda tahu, saya pikir dia lebih layak mendapatkan kursi di Red Bull Racing ketimbang Liam. Tapi siapa saya mengomentari pembalap tim lain,” tambahnya.
Selain Checo Perez, dengan kehadiran Cadillac, nama-nama yang sempat tersingkir dari F1 mulai mencuat kembali. Salah satunya adalah Daniel Ricciardo.
Eks pembalap Red Bull, Renault, hingga McLaren tersebut juga dikaitkan dengan susunan pembalap Cadillac. Akan tetapi, Ricciardo masih menyangkal rumor dirinya kembali tampil di ajang balap paling prestisius di dunia itu.
