Gabriel Jesus Tetap di Arsenal: Penawaran Palmeiras Ditolak

seru88indonesia

Seru88 – Arsenal telah menolak tawaran dari Palmeiras untuk merekrut kembali Gabriel Jesus selama bursa transfer musim panas. Keputusan ini menunjukkan bahwa Arsenal masih memiliki kepercayaan pada kemampuan sang striker, meskipun performa pemain berusia 27 tahun tersebut belakangan ini terlihat menurun. Simak beritanya di Seru88 untuk update terkini mengenai masa depan Gabriel Jesus dan kondisi skuad Arsenal saat ini.

Karir Gabriel Jesus: Dari Palmeiras ke Liga Inggris

Gabriel Jesus pertama kali muncul di dunia sepak bola profesional bersama Palmeiras, klub yang membesarkan namanya di Brasil. Saat itu, bakatnya yang menonjol menarik perhatian Manchester City. Klub raksasa Liga Inggris tersebut kemudian merekrutnya dengan nilai transfer sebesar £26.7 juta pada musim 2016-17. Di bawah asuhan Pep Guardiola, Jesus berhasil meraih empat gelar Liga Inggris bersama Manchester City.

Setelah menjalani lima tahun yang sukses di Etihad, Gabriel Jesus memutuskan untuk bergabung dengan Arsenal pada musim panas 2022, tepat saat Mikel Arteta, mantan asisten pelatih Guardiola, menjadi pelatih utama Arsenal. Penampilan Jesus awalnya sangat menjanjikan bersama Arsenal. Namun, perjalanan kariernya di Emirates Stadium tidak sepenuhnya mulus. Cedera lutut yang dialaminya sejak Piala Dunia 2022 terus menghantuinya, dan membuatnya kehilangan performa puncak.

Penurunan Performa: Posisi Jesus Terancam

Cedera berkepanjangan yang dialami Jesus sangat berdampak pada kemampuannya di lapangan. Ia kini harus bersaing dengan pemain-pemain seperti Kai Havertz dan Leandro Trossard untuk mendapatkan tempat utama dalam skuad Arsenal. Hingga awal musim 2024-25, Jesus belum mencatatkan gol atau asis dalam sepuluh pertandingan di semua kompetisi. Bahkan, dia hanya tampil selama 89 menit dalam pertandingan Liga Inggris musim ini, dengan satu kali menjadi starter dan segera digantikan setelah 60 menit bermain.

Penurunan performa ini membuat banyak penggemar dan analis mempertanyakan masa depan Gabriel Jesus di Arsenal. Apakah Arteta masih memiliki kepercayaan penuh pada striker asal Brasil ini? Dengan situasi yang kurang menguntungkan bagi Jesus, Palmeiras memutuskan untuk mencoba merekrutnya kembali pada bursa transfer musim panas lalu.

Arsenal Menolak Penawaran Palmeiras

Menurut Leila Pereira, presiden Palmeiras, pihaknya telah menghubungi Arsenal untuk menanyakan kemungkinan membawa pulang Gabriel Jesus. Namun, Arteta dan pihak manajemen Arsenal langsung menolak tawaran tersebut. Menurut Pereira, Arsenal memberikan jawaban tegas bahwa mereka tidak akan menjual Gabriel Jesus dalam waktu dekat. Dalam sebuah pernyataan, Pereira menyampaikan, “Kami mencoba untuk mendatangkan Gabriel Jesus kembali, tetapi Arsenal menolak. Mereka mengatakan, ‘Tidak ada kondisi [untuk menjual] sama sekali.'”

Pereira juga menambahkan bahwa, meskipun tanpa kehadiran Jesus, skuad Palmeiras tetap kuat. Menurutnya, tim yang dibangun oleh pelatih Abel Ferreira sudah memiliki fondasi yang solid, dan mereka tidak ingin terlalu bergantung pada satu pemain bintang. “Bintang besar Palmeiras adalah tim itu sendiri. Kami tidak terlalu percaya pada konsep idola,” tambahnya.

Kontrak Gabriel Jesus Bersama Arsenal

Gabriel Jesus masih memiliki kontrak dengan Arsenal hingga musim panas 2027. Sejak bergabung dengan klub London Utara tersebut, ia telah tampil dalam 79 pertandingan di semua kompetisi, mencetak 19 gol dan menyumbang 15 asis. Meskipun demikian, kontrak panjang tersebut tidak menjamin masa depan yang pasti bagi Jesus di Emirates Stadium. Arteta mungkin saja mempertimbangkan opsi lain jika performa Jesus tidak menunjukkan peningkatan signifikan.

Masa Depan Jesus: Haruskah Arsenal Menjualnya di Tahun 2025?

Cedera adalah tantangan besar bagi banyak pemain sepak bola, termasuk Gabriel Jesus. Nama-nama seperti Abou Diaby, Eduardo da Silva, dan Jack Wilshere mungkin tidak asing bagi penggemar Arsenal sebagai pemain bertalenta yang kariernya terhambat karena cedera berkepanjangan. Kini, Jesus tampaknya mengalami nasib serupa. Awalnya, ia adalah pemain yang penuh kejutan dan mampu menciptakan peluang secara konsisten. Namun, belakangan ini, ketajamannya tampak menghilang seiring dengan berbagai cedera yang menimpanya.

Mikel Arteta masih melihat nilai penting dalam kehadiran Gabriel Jesus di dalam skuadnya. Buktinya, Jesus sempat diberikan tanggung jawab sebagai kapten dalam beberapa pertandingan. Perannya sebagai pemain serba guna juga menjadi kelebihan, karena ia dapat ditempatkan di berbagai posisi dalam serangan. Bahkan, dia mungkin akan mengisi posisi sayap kanan jika Bukayo Saka absen dalam pertandingan melawan Liverpool akhir pekan ini.

Namun, Arsenal juga memiliki sejumlah pemain muda berbakat, seperti Ethan Nwaneri, yang mungkin akan segera mengambil alih peran tersebut. Jika kondisi ini berlanjut, bukan tidak mungkin bahwa Arsenal akan mempertimbangkan untuk menjual Jesus pada tahun 2025 dan mencari pemain baru yang dapat menjadi ujung tombak dalam formasi serangan mereka.

Kesimpulan: Masa Depan Gabriel Jesus di Arsenal

Dengan masa depan yang masih belum pasti, Gabriel Jesus berada di posisi yang rentan. Arsenal telah menunjukkan keengganan mereka untuk menjual Jesus saat ini, namun bukan berarti situasinya tidak akan berubah. Jika Jesus tidak mampu kembali ke performa terbaiknya, dan jika Arsenal mendatangkan penyerang baru, maka kemungkinan besar Jesus akan menghadapi persaingan yang lebih ketat di tim utama.

Also Read

Tags

Tinggalkan komentar