Seru88 – Bruno Fernandes, gelandang andalan Manchester United, secara terbuka mengakui bahwa timnya saat ini sedang dalam “masa yang sulit”. Lebih dari itu, ia bahkan menyinggung bahwa ia merasa lebih nyaman bermain untuk Timnas Portugal dibandingkan klubnya. Situasi yang dialami The Red Devils musim ini memang tidak menggembirakan, dengan mereka mencatatkan awal musim terburuk dalam sejarah Premier League.
Manchester United hanya mampu mengumpulkan delapan poin dari tujuh pertandingan pertama, yang membuat mereka terperosok ke posisi 14 klasemen sementara. Kinerja buruk tim juga berdampak pada performa Fernandes. Hingga saat ini, gelandang asal Portugal tersebut belum mencetak satu gol pun dari 11 penampilannya. Lebih dari itu, Fernandes telah dua kali diusir keluar lapangan dalam tiga pertandingan terakhir yang ia lakoni untuk Manchester United.
Bruno Fernandes Merasa Lebih Nyaman di Portugal
Di tengah kritik yang diterima, Fernandes merasa perlu mengambil tanggung jawab atas performa buruk timnya pada musim 2024-25 ini. Ia juga menyoroti perbedaan yang signifikan antara bermain untuk klub dan negaranya.
“Tentu saja ini bukan saat yang positif. Kami tidak memenangkan pertandingan dan atmosfer di timnas benar-benar berbeda,” ujar Fernandes saat menjalani tugas internasional bersama Portugal di ajang UEFA Nations League. Seru88 mencatat, meskipun usianya telah menginjak 30 tahun, Fernandes masih menjadi andalan di lini tengah Portugal.
“Saya merasa lebih nyaman di sini. Dinamikanya sangat bagus. Saya berada di negara saya, berbicara bahasa saya, dan makanannya juga lebih baik,” lanjutnya. Tidak hanya itu, Fernandes juga menekankan bahwa ia mampu menunjukkan performa yang lebih baik bersama timnas karena dukungan rekan-rekan setim yang berkualitas.
Dinamika dan Kualitas di Timnas Portugal
Menurut Fernandes, suasana di Timnas Portugal membuatnya merasa lebih bebas untuk menikmati sepakbola di level tertinggi. Ia merasa dukungan dari rekan setimnya sangat membantu meningkatkan performanya.
“Dinamika di sini sangat positif, dan kualitas yang saya miliki di sekitar saya benar-benar membantu. Saya merasa bisa tampil maksimal karena atmosfer di timnas sangat mendukung,” ujarnya. Dengan keyakinan yang ia rasakan saat bermain untuk Portugal, Fernandes berharap bisa membawa perasaan positif tersebut saat kembali ke Manchester United.
Namun, Fernandes mengakui bahwa ia harus memperbaiki performanya di Manchester United. “Saya adalah seorang gelandang yang biasa mencetak banyak gol. Saya selalu menunjukkan level permainan yang tinggi, tetapi apa yang saya tampilkan musim ini jauh dari ekspektasi,” kata Fernandes lagi.
Tanggung Jawab Besar di Manchester United
Fernandes menyadari bahwa sebagai pemain kunci di Manchester United, ia memiliki tanggung jawab besar untuk membantu tim kembali ke jalur kemenangan. “Saya harus memenuhi ekspektasi dan standar yang saya tetapkan untuk diri saya sendiri. Apa yang saya lakukan sejauh ini jelas bukan yang saya inginkan, karena saya belum mencetak gol untuk klub,” ungkapnya.
Ia berharap bahwa setelah kembali dari tugas bersama timnas, ia bisa segera mencetak gol dan membantu The Red Devils kembali ke jalur kemenangan. “Saya berharap setelah kembali ke klub, saya bisa mencetak gol dan membantu tim meraih hasil yang lebih baik,” tegas Fernandes.
Laga Selanjutnya Melawan Brentford
Manchester United akan melanjutkan perjuangan mereka di Premier League dengan menghadapi Brentford pada 19 Oktober mendatang. Fernandes diperkirakan akan kembali menjadi bagian dari starting XI, namun tekanan juga akan ada di pundak sang pelatih, Erik ten Hag, untuk segera memberikan hasil positif.
Sejauh ini, Fernandes telah mencatatkan empat assist dari 11 penampilannya di semua kompetisi musim ini. Namun, kontribusinya di Premier League masih minim, dengan hanya satu assist dan belum ada gol dari tujuh pertandingan. Meskipun tim mengalami masa sulit, posisi Erik ten Hag sebagai pelatih kepala The Red Devils kabarnya masih aman untuk saat ini.
Harapan Bruno Fernandes untuk Kebangkitan Manchester United
Terlepas dari semua kritik dan tantangan yang dihadapinya, Fernandes tetap optimistis bahwa Manchester United dapat bangkit. “Kami tahu bahwa kami memiliki kualitas untuk bersaing di level tertinggi. Ini hanya masalah waktu sebelum kami menemukan ritme kami dan kembali ke jalur kemenangan,” tuturnya. Ia juga menyebut bahwa tim harus segera berbenah agar bisa mengembalikan performa terbaik mereka di Premier League.
Fernandes menyadari bahwa tekanan besar selalu ada di Manchester United, terutama mengingat sejarah besar yang dimiliki klub tersebut. Namun, ia yakin dengan kerja keras dan dedikasi, tim bisa kembali bersaing di papan atas. “Kami harus fokus pada setiap pertandingan dan memberikan yang terbaik. Saya yakin kami bisa melewati masa sulit ini dan kembali ke jalur kemenangan,” tambahnya.
Masa Depan Erik ten Hag di Manchester United
Erik ten Hag mendapat sorotan karena hasil buruk Manchester United di awal musim, tetapi manajemen klub masih mendukungnya sepenuhnya. Mereka memberi waktu kepada Ten Hag untuk membalikkan situasi. Namun, tekanan tinggi dari penggemar dan ekspektasi besar membuatnya harus segera memperbaiki performa tim. Bruno Fernandes, sebagai pemain kunci, juga diharapkan lebih produktif dalam mencetak gol dan assist. Tidak hanya Ten Hag, para pemain juga berada di bawah tekanan untuk tampil maksimal di lapangan.
Kesimpulan
Sebagai salah satu klub terbesar di dunia, tekanan untuk kembali ke performa terbaik selalu ada. Fernandes mengakui bahwa ia lebih nyaman bermain untuk Timnas Portugal, namun ia tetap bertekad untuk memberikan yang terbaik bagi klubnya.
Masa depan Manchester United di tangan Erik ten Hag masih belum jelas, tetapi dukungan manajemen klub terhadap pelatih asal Belanda tersebut menunjukkan bahwa masih ada harapan untuk perubahan positif. Namun, hasil dan performa tim harus segera membaik agar mereka bisa kembali bersaing di papan atas Premier League.
Sebagai salah satu pemain kunci di Manchester United, Fernandes diharapkan bisa segera menemukan performa terbaiknya dan membantu klub keluar dari krisis yang tengah mereka alami. Dengan kemampuan yang ia miliki, Fernandes memiliki potensi besar untuk menjadi salah satu pemain yang membawa perubahan positif bagi The Red Devils.