Seru88 – Kompetisi Liga Champions 2024-2025 segera dimulai dengan format baru. Fase liga akan berlangsung pada Selasa, Rabu, dan Kamis, dengan setiap tim bertanding delapan kali melawan lawan berbeda untuk lolos ke babak gugur. Seru88, sebagai kanal berita olahraga terkemuka, akan melaporkan perjalanan kompetisi ini secara lengkap.
Dengan adanya perubahan format, kompetisi kali ini tentu akan lebih seru. Para penggemar sepak bola dari seluruh dunia menantikan siapa yang akan menjadi juara di Liga Champions tahun ini. Meski banyak tim besar yang berpartisipasi, nama-nama besar seperti Real Madrid dan Manchester City tetap menjadi favorit di antara para pengamat. Namun, jangan lupa bahwa kompetisi selalu penuh kejutan, dan tim-tim underdog berpeluang mencuri perhatian. Mari kita lihat analisis dari para ahli mengenai siapa yang akan mengangkat trofi Liga Champions 2024-2025.
Real Madrid, Sang Raja Liga Champions
Real Madrid, yang dikenal sebagai raja Liga Champions, selalu menjadi salah satu tim yang difavoritkan di setiap musim kompetisi ini. Meski musim ini akan hadir dengan format yang baru, banyak pengamat yakin bahwa Real Madrid akan tetap menjadi salah satu tim yang harus diperhitungkan. Menurut Barney Corkhill, seorang pengamat sepak bola terkemuka, meskipun Manchester City juga sangat kuat, sulit untuk tidak memilih Real Madrid sebagai juara.
Barney berpendapat bahwa Madrid selalu menemukan cara untuk menang di kompetisi ini, meskipun terkadang mereka bukanlah tim terbaik di atas kertas. Namun, musim ini, Madrid tidak hanya menjadi tim yang berpengalaman, tetapi juga memiliki skuad yang sangat solid. Dengan pemain seperti Kylian Mbappe, Vinicius Junior, dan Jude Bellingham, mereka memiliki kekuatan serangan yang sangat mematikan. Seru88 pun melaporkan bahwa Real Madrid kerap menjadi juara meskipun di musim-musim sebelumnya mereka tidak selalu tampil sempurna di awal kompetisi. Dengan faktor pelatih seperti Carlo Ancelotti yang memiliki pengalaman luas di Liga Champions, Real Madrid tentu memiliki peluang besar untuk kembali menjadi juara.
Manchester City, Pemburu Gelar Ganda Liga Champions
Di sisi lain, Manchester City datang sebagai salah satu penantang terkuat. Dengan Pep Guardiola yang terkenal sebagai salah satu pelatih terbaik di dunia, City telah berhasil memenangkan Liga Champions untuk pertama kalinya di musim lalu. Jonathan O’Shea percaya Guardiola akan mengejar gelar kedua sebelum meninggalkan Manchester City, terutama jika ini musim terakhirnya.
Manchester City memiliki skuad yang sangat lengkap dengan pemain bintang seperti Erling Haaland, yang disebut sebagai salah satu striker terbaik dunia saat ini. Haaland akan menjadi ujung tombak dalam usaha City mempertahankan gelar mLiverpool, dengan sejarah kuat di Liga Champions, berpotensi memberikan perlawanan sengit jika bisa menjaga pemain kuncinya tetap fit.ereka. Seru88 melaporkan bahwa performa City di liga domestik juga sangat stabil, sehingga banyak yang percaya bahwa mereka mampu kembali berjaya di kancah Eropa.
Persaingan Ketat Liga Champions di Antara Tim-tim Besar Eropa
Selain Real Madrid dan Manchester City, ada beberapa tim lain yang juga dianggap sebagai kandidat kuat untuk menjuarai Liga Champions musim ini. Bayern Munich, Liverpool, dan Arsenal merupakan tim-tim yang tidak boleh diremehkan. Bayern Munich, dengan kekuatan tradisionalnya di kompetisi Eropa, selalu menjadi ancaman bagi tim-tim besar lainnya. Liverpool, dengan sejarah kuat di Liga Champions, berpotensi memberikan perlawanan sengit jika bisa menjaga pemain kuncinya tetap fit.
Namun, menurut Matt Law, Real Madrid tetap menjadi favorit utama. Meski Manchester City dan Bayern Munich kuat, Madrid dengan Mbappe dan Vinicius Junior memiliki keunggulan tersendiri.
Manchester City atau Real Madrid?
Perdebatan tentang siapa yang lebih kuat antara Manchester City dan Real Madrid tampaknya menjadi topik utama musim ini. Carter White menyatakan bahwa meskipun format kompetisi telah berubah, daftar kandidat juara tidak banyak berbeda. Real Madrid dan Manchester City tetap menjadi favorit utama.
City mungkin memiliki keuntungan dari segi kedalaman skuad dan taktik Pep Guardiola yang brilian. Namun, Real Madrid memiliki pengalaman yang tidak ternilai dalam kompetisi ini. Di Liga Champions, pengalaman sering kali menjadi faktor yang menentukan, terutama di fase-fase akhir kompetisi. Real Madrid, dengan sejarah juara Liga Champions, mendapatkan kekuatan mental tambahan yang luar biasa dalam kompetisi ini.
Faktor Tambahan
Beberapa faktor tambahan memengaruhi hasil akhir Liga Champions musim ini, termasuk kondisi fisik pemain. Tim yang menjaga pemain kuncinya tetap fit memiliki keuntungan besar. Selain itu, taktik pelatih juga berperan penting. Pep Guardiola, yang dikenal cerdas secara taktik, terkadang membuat perubahan merugikan di pertandingan besar. Sebaliknya, Carlo Ancelotti dikenal tenang dan efektif mengatur tim di bawah tekanan. Seru88 melaporkan bahwa pendekatan Ancelotti yang santai namun tegas sering kali membawa hasil yang positif, terutama di pertandingan-pertandingan besar seperti final Liga Champions.
Siapa yang Akan Menang?
Menurut para ahli, Real Madrid dan Manchester City adalah kandidat utama untuk menjuarai Liga Champions musim ini. Seru88 menyimpulkan bahwa meskipun kompetisi ini penuh dengan kejutan, pengalaman dan kualitas skuad akan menjadi faktor penentu. Real Madrid dan Manchester City, dengan pengalaman dan taktik, akan menjadi tim terkuat yang berpotensi bertarung hingga akhir.
Namun, seperti yang kita ketahui, sepak bola selalu penuh dengan kejutan. Tim-tim seperti Bayern Munich, Liverpool, dan bahkan tim underdog bisa saja membuat kejutan besar di kompetisi ini. Liga Champions musim ini sangat menarik dengan format baru yang menjanjikan lebih banyak pertandingan seru antara tim-tim besar Eropa.